Jika dari mulut sebuah teko mengeluarkan kopi,bisa dipastikan bahwa isi teko tersebut adalah kopi.
Jika dari mulut sebuah teko mengeluarkan teh,maka bisa dipastikan juga bahwa isi teko tersebut adalah teh.
Namun jika dari mulut sebuah teko mengeluarkan air putih yang jernih,apakah kita bisa memastikan bahwa isi teko tersebut adalah air putih yang jernih?
Dari pengalaman saya pribadi,teko yang mengeluarkan air putih yang jernih,ternyata tidak selalu berisi air putih yang jernih. Tergantung dari berapa lama teko tersebut terisi dan bagaimana cara kita menuangkannya. Jika sebuah teko berisi kopi,maka berapa lamampun teko tersebut kita diamkan,maka saat kita menuangkannya,akan keluar kopi. Bahkan meskipun teko tersebut kita guncang-guncang dengan keras,keluarnya akan tetap kopi ataupun teh. Begitu juga jika teko tersebut berisi teh.
Namun hal tersebut ternyata tidak sepenuhnya berlaku untuk air putih yang jernih.
Dalam kehidupan kita ini,kita banyak bertemu dengan orang-orang yang saya ibaratkan seperti teko. Ada yang berisi kopi,teh,kopi susu,atau bahkan air putih yang jernih. Jika kita bertemu dengan mereka yang dari mulutnya mengeluarkan kopi,teh,ataupun kopi susu,maka kita dengan mudah bisa menentukan sikap kita. Namun jika kita menemui mereka yang senantiasa mengeluarkan air putih jernih,maka perlu kebijaksanaan lebih untuk menyikapinya. Perhatikan jika orang-orang seperti ini menerima 'guncangan'. Jika tetap mengeluarkan air putih yang jernih,maka itulah sesungguhnya isinya. Namun jika saat menerima 'guncangan' ia tidak lagi mengeluarkan air putih yang jernih,bisa jadi itu adalah isinya yang sesungguhnya.
Beruntunglah mereka yang senantiasa menjadi diri sendiri dan menjaga dirinya untuk selalu dalam kebaikan karena Allah SWT.
@RyanWidiyantoMI
PIN BB : 29D566B1
25062014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar