Hari ini saya berkesempatan untuk bertemu kembali dengan seorang pimpinan perbankan di Kalimantan Timur. Seingat saya, ini adalah pertemuan yang ke-3 kalinya dengan beliau. Pertemuan pertama saya adalah ketika persiapan lounching buku beliau yang ke-5 beberapa waktu lalu, dimana saya harus menggali informasi awal tentang sosok beliau. Pertemuan kedua saya justru saat acara berlangsung, dimana saya bertugas untuk mewawancarai beliau secara live saat acara berlangsung.
Selain sebagai Bankir, beliau juga memang dikenal sebagai seorang penulis yang sangat produktif. Dan itu benar2 terbukti. Bayangkan saja, belum sampai setahun dari lounching buku ke-5 beliau, saat ini beliau sudah mempersiapkan bukunya yang ke-8 yang akan terbit awal tahun depan. Maka jadilah pertemuan tadi saya mendapat oleh2 buku beliau yang belum saya punya.
Sejak awal bertemu dan berkenalan, saya dibuat kagum oleh sosok yang satu ini. Penampilannya sederhana, kalau tidak mau dibilang apa adanya. Tidak ada cincin emas bermata besar yang kerap menjadi ciri orang yang punya jabatan, atau jam tangan mewah yang menjadi hiasan di pergelangan tangan. Jika tidak ditemani oleh seorang asisten yang justru tampil rapi lengkap dengan dasi, saya pasti tidak akan menyangka bahwa sosok inilah yang menjadi tokoh sentral acara tersebut.