Selamat datang.
Blog ini saya buat sebagai bentuk keyakinan saya bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi manfa'at bagi orang lain, bisa jadi melalui berbagai pengalaman pribadi yang semoga bisa menjadi pelajaran bagi orang lain. Perbedaan sudut pandang seharusnya membuat kita menjadi semakin kaya dan semakin dewasa dalam menentukan sikap terhadap sebuah pilihan.
Terimalah blog yang sederhana ini dengan keterbukaan pikiran agar menjadi manfa'at jika itu baik, dan jika tidak baik maka abaikanlah.

Teteup Semangat !!!

Kamis, 02 Agustus 2012

Keberanian adalah kemampuan mengendalikan rasa takut

Rabu tanggal 1 agustus 2012 akan masuk dalam catatan penting perjalanan sejarah kehidupan saya. Kenapa begitu? Karena pada tanggal tersebut saya pada akhirnya bisa donor darah. Hehehehe,,,,, asal anda tahu saja,sebelumnya saya memiliki ketakutan yang berlebihan,atau yang biasa orang sebut dengan istilah phobia,terhadap jarum suntik. Maka jika saya berhasil donor darah,itu artinya saya telah berhasil menaklukkan ketakutan saya yang berlebihan terhadap peralatan yang satu ini.

Ketakutan berlebihan terhadap jarum suntik ini sebenarnya telah cukup lama saya alami,seingat saya sejak saya masih duduk di bangku SD. Oia,selain ketakutan yang berlebih terhadap jarum suntik,saya sebelumnya juga sangat anti terhadap durian. Terhadap makanan yang satu ini,bahkan meski hanya mencium baunya saja,saya sudah meras mual,pusing,dan kadang timbul rasa ingin muntah. Saking parahnya,saya bahkan tetap merasa tidak nyaman ketika memasuki ruangan yang sebelumnya digunakan untuk 'pesta' durian. Meski hanya sedikit aroma yang tersisa,namun tetap saja mempengaruhi saya.

Minggu, 22 Juli 2012

Antri menunggu giliran,,,,




Hidup ini hanyalah untuk mengumpulkan bekal menuju kehidupan abadi saat ajal datang menjemput nanti. Entah kapan saya pertama kali saya mendengar kalimat itu. Yang jelas kalimat itu tiba2 saja terlintas dalam 2 hari menjalankan puasa di bulan ramadhan 1433 H ini. Tentunya itu semua bukan tanpa alasan,dan melintas secara ujug2 begitu saja.

Di hari pertama ramadhan kemarin,saya melewati 2 bendera duka cita. Saya memang tidak mengenal siapa yang meninggal atau keluarga yang ditinggalkan,tapi entah kenapa,ada rasa takut yang tiba2 menyeruak hadir. Ditambah lagi,pagi ini saya menerima sebuah berita duka dari seorang sahabat bikers. Salah seorang mantan penasehat club motor vario tempat saya bernaung,telah dipanggil untuk menghadap Sang Pencipta.

Sabtu, 21 Juli 2012

Selalu ada tempat untuk anda.


Hingga saat ini,tidak banyak orang yang tahu bahwa saya tidak memiliki latar belakang komunikasi,meski saya dikenal sebagai seorang Public Speaker. Tepatnya saya tidak pernah belajar secara khusus,baik melalui lembaga pendidikan resmi maupun lembaga kursus tentang Public Speaking. Semua pengetahuan yang saya miliki,mulai dari siaran radio,presenter,maupun MC,awalnya semuanya saya dapatkan secara otodidak. Selain dari hasil mengamati dan meniru,keterampilan saya juga saya dapatkan dari pengalaman saya menggeluti dunia berbicara. 

Seiring dengan perjalanan waktu,saya bersyukur mulai mendapatkan kesempatan untuk belajar lebih banyak dari berbagai seminar dan training. Meski jujur saja,kebanyakan dari seminar dan training tersebut saya ikuti secara gratis,bahkan saya yang dibayar. Hehehehehe,,,,, kog bisa begitu? Karena dalam berbagai kesempatan seminar & training,saya kerapkali mendapat amanah sebagai MC atau moderator. Selain itu,sebagian besar perusahaan tempat saya bekerja sebelumnya juga memberikan kesempatan pada karyawannya untuk mengikuti berbagai training yang sangat membantu membentuk saya menjadi seperti saat ini.

Jumat, 20 Juli 2012

Sekolah Kehidupan



Pagi ini selepas menikmati hidangan sahur masakan istri tercinta,mendadak saya kangen dengan ‘pekerjaan’ lama saya. Pekerjaaan  yang sebenarnya sampai sekarang masih tetap saya jalani,namun terus berubah seiring dengan perkembangan dan perubahan teknologi serta jaman. Pekerjaan yang saya maksudkan itu adalah siaran radio. Yach,sejak tahun 1995 resminya saya memang mulai serius menekuni dunia siaran radio. Meski sejak sekitar 3 tahun sebelumnya saya memang sudah mulai mengenal dunia yang banyak melahirkan nama – nama besar di dunia Public Speaking.

Salah satu hal yang membuat kangen saya adalah kebiasaan siaran subuh,yang hanya ada di bulan suci ramadhan. Selama bulan puasa,hampir semua radio selalu menambah jam siaran mereka,termasuk juga di radio tempat saya bekerja. Jika biasanya kami hanya On Air dari jam 6 pagi s/d 11 malam,maka pada bulan puasa jadwal biasanya ditambah dengan jadwal siaran dari dini hari. Khusus untuk acara dini hari,biasanya kami On Air dari pukul 2 dini hari hingga waktu imsyak menjelang,sekitar pukul 5 pagi.

Selasa, 19 Juni 2012

Bingung


Mobil yang saya tumpangi sudah sampai pada tempat tujuan saya berikutnya,yaitu sebuah pusat perbelanjaan yang cukup ternama di kota minyak Balikpapan. Yah,,, setelah menjalankan tugas yang diberikan,saya memang berencana untuk sejenak menikmati waktu dengan berjalan-jalan dan bertemu dengan beberapa orang teman. Tawaran panitia yang mengundang saya untuk mencarikan taxi yang akan mengantar saya pulang ke Samarinda saya tolak,dan saya sengaja minta diantar ke pusat perbelanjaan tersebut. 

Dan,,, seperti juga yang terjadi sebelum dan sebelumnya lagi,saya justru merasa bingung setelah tiba di tempat yang saya tuju. Hehehehe,,,,, ini memang bukan kejadian yang pertama kali saya alami. Setiap kali tugas keluar kota tanpa ditemani istri,saya justru merasa seperti orang hilang. Bingung mau ngapain,,,,, Apalagi beberapa orang teman yang coba saya hubungi ternyata juga ada kesibukan masing2,jadilah saya seperti anak ayam yang kehilangan induk,mondar-mandir di mall,gak jelas.

Senin, 18 Juni 2012

Menjaga keterampilan.


Saya paham betul bahwa satu2nya cara untuk senantiasa menjaga dan meningkatkan keterampilan adalah dengan senantiasa melatih dan menggunakannya. Setidaknya itu pengalaman saya selama menekuni dunia siaran sejak tahun 1995 yang lalu. Sempat beberapa kali 'istirahat' dari dunia siaran membuat saya merasa tertinggal,dan tentunya ada rasa kaku ketika harus memulai lagi. Meskipun memang tidak sekaku ketika awal sekali saya memulainya.

Dalam hal menulis juga ternyata demikian.
Sebagaimana juga siaran,menulis juga adalah sebuah keterampilan yang sebaiknya memang terus dilatih dan digunakan agar terus meningkat atau setidaknya bisa dipertahankan. Jika dalam dunia siaran saya memang dituntut untuk 'harus' selalu siaran setiap harinya,minimal 2 jam. Setidaknya begitulah tuntutan pihak management radio tempat saya siaran. Ada kewajiban bagi saya untuk siaran setiap hari,dan ini tidak boleh dibantah. 

Senin, 30 April 2012

Kelas Berbagi TDA Samarinda


Menjelang launching Kelas Berbagi TDA Samarinda yang sekaligus dilanjut dengan kelas perdananya, saya menerima banyak pertanyaan seputar kelas berbagi TDA Samarinda. Pertanyaan yang mereka ajukan umumnya terkait konsep dan pelaksanaan kegiatan. Saya rasa ini adalah pertanyaan dan hal yang wajar,karena memang konsep tentang kelas berbagi ini tidak sepenuhnya saya beberkan pada semua sahabat TDA Samarinda,meski beberapa diantaranya sudah tahu dengan konsep yang mengedepankan semangat Tangan Di Atas ini.

Selasa, 21 Februari 2012

Ini kesan pertama. Selanjutnya?


Kemarin,senin 20 februari 2012 adalah pengalaman pertama kali saya menjadi pembina upacara. Seru dan menegangkan,itulah yang saya rasakan.
Meski kerapkali tampil di berbagai acara,baik sebagai MC ataupun narasumber,saya tetap saja merasa deg2an gak karuan ketika mendapat permintaan agar menjadi pembina upacara di sebuah SMK. Wajar kan?! Wong ini adalah pengalaman pertama saya. Apalagi permintaan ini terbilang mendadak disampaikan kepada saya,hanya berselang sehari sebelum hari senin,saat upacara akan dilaksanakan.

Ketika masih duduk di bangku sekolah,saya sebenarnya sangat rajin dan suka ikut upacara,dan lagi memang sering menjadi petugas upacara. Namun untuk menjadi pembina upacara,ini benar2 sesuatu yang sebelumnya tidak pernah saya bayangkan. Meski hal ini sebenarnya secara tidak langsung sudah pernah disampaikan oleh pimpinan saya di kantor,bahwa suatu saat harus mempersiapkan diri untuk permintaan tersebut. 

Minggu, 19 Februari 2012

TDA Samarinda Ngelapak


Sejak beberapa hari yang lalu,group BB komunitas TDA Samarinda yang saya ikuti diramaikan oleh diskusi seputar 'ngelapak'. Istilah ngelapak biasanya digunakan bagi orang yang berjualan di tempat yang tidak menetap,meski juga tidak selalu berpindah-pindah dan dalam waktu yang kadang tidak setiap hari. Ngelapak biasanya dilakukan di tempat umum yang ramai,dengan mengambil posisi di emperan toko atau menggelar dagangan di pinggir jalan. Sahabat-sahabat saya di TDA Samarinda memang sedang mendapatkan peluang untuk melakukan usaha dengan cara yang unik ini. Melalui salah seorang sahabat yang telah lebih dulu berjualan,para sahabat TDA mendapatkan kesempatan untuk berjualan di sebuah stadion olahraga terbesar yang pada setiap minggu pagi selalu digunakan masyarakat untuk berolahraga. 

Jumat, 17 Februari 2012

Temukan kendaraan menuju impian anda


Salah satu cerita motivasi atau inspirasi yang saya suka adalah tentang seekor serangga yang melakukan perjalanan ke banyak kota dan dengan bangga menceritakan perjalanannya kepada para sahabatnya sesama serangga. Apakah para serangga sahabatnya percaya? tentu tidak begitu saja. Apalagi dengan ukuran tubuh yang terbilang kecil dan kemampuan terbang atau jalan yang terbatas,hampir tidak mungkin dalam logika serangga untuk melakukan perjalanan yang cukup jauh tersebut dalam usia mereka yang tidak panjang. Namun para sahabatnya tentu akan percaya jika mereka bersedia mendengarkan ia menceritakan bagaimana ia melakukan perjalanannya.

Ya,ia memang tidak melakukan perjalanan itu dengan 100% kekuatannya. Namun ia mendapatkan bantuan 'kendaraan' yang ia jadikan tumpangan untuk bisa melakukan perjalanannya tersebut. Ia menumpang pada tas seorang pelancong yang memang suka melakukan perjalanan ke berbagai kota di berbagai belahan dunia. Ia cukup duduk manis dan tenang di tas pelancong sampai ia tiba di kota tujuan,hingga akhirnya kembali ke tempat asalnya dan menceritakan kejadian tersebut kepada para serangga sahabatnya.

Rabu, 15 Februari 2012

Ayo menulis lagi...



Alhamdulillah akhirnya saya bisa mulai menulis lagi,hehehehe....
Memangnya selama ini kenapa gak bisa menulis mas Ryan? pasti itu pertanyaan yang muncul di benak anda. Bagi anda yang terbiasa menulis, mungkin tidak diperlukan waktu atau moment khusus untuk menulis. Bahkan seorang penulis bisa menulis tentang daun yang jatuh atau hujan yang turun meski tidak merata. Namun bagi orang yang bukan penulis,seperti saya ini,kadang butuh waktu dan moment khusus untuk bisa menulis. Misalnya harus ada kejadian khusus atau dalam kondisi yang tenang tanpa gangguan. Nah kalau saat ini,saya sedang tidak ada moment khusus,hanya memiliki waktu yang tenang untuk menulis. Maka sayapun menulis,meski saya belum tahu apa jadinya dan apa isi tulisan saya ini nanti. 

Menurut salah seorang senior penulis yang saya kenal,menulis itu gak ada rahasianya. Yang harus dilakukan agar bisa menulis adalah terus menulis. Meski banyak orang yang mencela tulisan kita,atau bingung dengan apa yang kita tulis,pokoknya menulis saja terus. Setelah menjadi kebiasaan,maka menulis itu akan semudah seperti kebiasaan berjalan yang terus menerus kita lakukan. Nah,proses terus menerus dan belajar inilah yang kadang tidak mudah untuk kita lakukan. Apalagi jika kita tidak tegas terhadap diri kita sendiri,maka menulis kerapkali menjadi sesuatu yang terabaikan di tengah kesibukan kita yang lain.